sosok lelaki terbaik

saya hanya mengenal dua sosok lelaki yang baik sebelum menikah, yaitu bapak dan adik bungsu.

keduanya memiliki sikap ramah yang menyenangkan dan yang paling utama mereka memahami sikap saya sebagai anak perempuan bagi bapak dan saya sebagai kakak bagi adik saya.

walaupun sudah menginjak di usia 22 tahun ini, bapak tetap menganggap saya sebagai anak perempuan kecilnya. tingkat kekhawatiran bapak semakin hari semakin meningkat. saya yang bekerja sambil kuliah, pada jam-jam tertentu, bapak selalu mencoba menghubungi saya, baik melalui sms ataupun telepon. dan yang paling saya kagum dari sosok seorang bapak adalah beliau tidak pernah memperlihatkan wajah lelah setelah seharian bekerja, namun di saat yang sama, saya juga meminta beliau untuk menjemput saya pulang kuliah pada jam 10 malam. betapa tak ada yang bisa menggantikan pengorbanan-pengorbanan seperti ini. pengorbanan yang tidak nampak namun terasa sampai sekarang.

saya pun berpikir berkali-kali untuk memilih seorang suami, yang sikapnya mirip dengan bapak saya, yang melindungi, menyayangi, bahkan masalah-masalah yang saya buat, bapak selalu anggap itu adalah kesalahan yang wajar dan memeluk saya dengan mengucapkan "teteh geulis solehah, kapayunna upami bla bla bla teu kenging kitu nya. wios ayeuna mah teu nanaon". haaaaaal paling menyentuh. sikap-sikap seperti ini, belum bisa saya temukan pada sosok lelaki manapun :')

terima kasih bapak

Komentar

Postingan populer dari blog ini

teruntuk : kalian yang menunggu untuk ditemukan, kalian yang sedang dalam pengharapan, kalian yang sedang berusaha menerima kenyataan

tips-tips mendidik anak menghafal Al Qur'an